Di hari tasyrik terakhir, Senin (4/9/2017) siswa-siswi TKIT Al Ibrah membagikan daging hewan kurban ke warga. Kali ini ke rumah warga miskin di Desa Pongangan Kec. Manyar Gresik.
Warga yang hidup sepasang suami istri ini sudah sangat renta. Namanya Mbah Musai’i dan Mbah Lapi.
Dengan didampingi ustadzah mereka, para siswa menyerahkan daging kurban dan amplop berisi uang dari hasil infaq yang mereka kumpulkan kepada sepasang keluarga miskin tersebut.
Kepala TKIT Al Ibrah, Rifatul Aliyah menyampaikan kegiatan berbagi ini untuk mengajarkan siswa memiliki kepedulian terhadap sesama.
“Selain daging hewan kurban, anak-anak juga berbagi uang hasil infak. Agar mereka yang kesulitan masak karena tidak ada uang untuk beli beras dan bumbu, bisa sedikit terbantu dengan uang infak anak-anak.” Jelasnya.
Saat ditemui rombongan TKIT Al Ibrah, suami Mbah Lupi tampak sakit keras. Dan belum belum dibawa ke dokter, karena tidak adanya biaya untuk berobat.
“Matur suwun sanget, diparingi daging ugi yotro, saget damel tumbas obat. (Terima kasih banyak sudah diberi daging dan uang yang bisa digunakan untuk beli obat).” Kata wanita yang sudahidulberusia 70 tahunan.(*)