Menjadi Kepala Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMPIT) Al Ibrah membuat pria yang akrab disapa Pak Moel memiliki tanggung jawab yang berbeda dari yang ia bayangkan.
Pria 32 tahun ini mengaku sejak SD selalu bersekolah di sekolahan formal, hingga mengejar gelar Magister yang kini ia jalani. Dari SMPIT Al Ibrah ia banyak belajar, terutama mengelola pesantren di SMPIT Al Ibrah.
SMPIT Al Ibrah merupakan salah satu sekolah Agama di Gresik yang memiliki pesantren hafalan Al Quran. “Saya bukan lulusan pesantren, dari sini saya bisa belajar banyak hal,” ujarnya.
Bapak dua anak ini juga harus pandai mengatur waktu selain menjadi kepala sekolah, mahasiswa pascasarjana juga dengan keluarga. “Sungguh luar biasa tenaga pikiran emosi yang harus dimenej dengan baik,” imbuhnya.
By : Humas Al Ibrah