(Gresik_ alibrahgresik.or.id ) Milad ke-33 Yayasan Al Ibrah tahun 2022 ini sangat spesial. Rangkaian acara yang dikemas dengan berbagai kegiatan yang melibatkan seluruh pengurus yayasan dan civitas akedemi lembaga pendidikan Al Ibrah.
Mulai dari Funsport dan berbagai lomba “nyleneh” oleh guru Al Ibrah hingga santunan yatim dan dhuafa oleh komite sekolah.
Kegiatan fun sport dan lomba guru, menurut Ketua Panitia, Muhammad Janan diselenggarakan dengan maksud agar terbangun keakraban, kekeluargaan dan kerjasama di antara guru, pengurus dan pegawai Al Ibrah.
Ada pun lomba-lomba yang dilaksanakan, jelasnya, terbagi dalam 2 grup meliputi peserta laki-laki maupun perempuan.
“Untuk lomba guru, laki-laki diantaranya futsal sarungan, volly net tertutup dan tarik tambang. Sedangkan untuk lomba guru perempuan, yaitu gobak sodor, bakiak estafet dan hias cake,” tuturnya.
Rangkaian Milad ditutup dengan Seminar Parenting dan Santunan Yatim-dhuafa yang dilaksanakan Sabtu (13/8), di Aula Masjid Agung Maulana Malik Ibrahim Gresik.
Hadir dalam acara tersebut, Pembina Yayasan Al Ibrah Ustadz Edy Maksum. Dalam sambutannya ia menyampaikan bahwa Pendidikan berkualitas itu menempatkan aspek ilahiyah sebagai fondasi utama. Karena itu, kandungan Al Qur’an menjadi sandaran utama dalam menjalani kehidupan.
Di samping itu, sambungnya, pendidikan yang berkualitas harus bisa mengikuti perkembangan zaman, misalnya pesatnya kemajuan teknologi khususnya IT menjadi keniscayaan yang harus diikuti perkembangannya.
Lebih dari itu, keteladanan dan akhlak mulia merupakan cermin yang dihasilkan pendidikan yang berkualitas.
“Al Ibrah berkomitmen untuk menjadikan anak didik sebagai generasi Robbani dan Generasi Qurani,” ujar pria yang menekuni dunia wirausaha.
Adapun tema yang diangkat dalam seminar parenting kali ini” Melejitkan Potensi Anak, Menumbuhkan Rasa Percaya Diri” dengan Pemateri DR. Muhammad Iqbal, S Psi., M.Soc.Sc. Psikolog berasal dari Jakarta.
Ketua Panitia, sekaligus Kepala Divisi Humas dan Marketing TPH Yayasan Al Ibrah, Muhammad Janan menegaskan tujuan dari kegiatan seminar parenting ini adalah memberikan edukasi kepada guru dan orang tua bahwa potensi yang dimiliki setiap anak berbeda, sehingga kita tidak boleh membandingkan dengan anak orang lain, apalagi menginginkan anak kita seperti anak orang lain.
“Yang terpenting adalah bagaimana kita bisa menumbuhkan rasa percaya diri mereka bahwa mereka adalah anak-anak yang luar biasa yang diberikan Allah, kelebihan masing-masing.” jelasnya.
Selain seminar parenting, juga digelar santunan yatim dan dhuafa yang dikomandani oleh komite sekolah Al Ibrah. Ada 333 paket bingkisan dan sejumlah uang yang dibagikan kepada anak yatim dan dhuafa di sekitar Gresik.
Lili Harmayani, SE selaku Ketua Panitia Santunan menyampaikan bahwa dana untuk anak yatim dan dhuafa diperoleh dari para orangtua wali murid Al Ibrah dan para dermawan di luar sekolah yang bekerjasama dengan Kotak Amal Indonesia.
Di usia ke-33 tahun ini, Al Ibrah juga melounching Mars Al Ibrah di hadapan ratusan guru dan orangtua. (raj/hum)